Skip to main content

Terkuak, Maia Estianty Menangkan Hak Asuh Anak & Harta Gana-gini dari Ahmad Dhani, Tapi Tak Eksekusi


Maia Estianty ternya punya rahasia yang tidak diketahui oleh banyak orang.

Rahasia itu diungkapkannya saat berbincang dengan artis Tsania Marwa.

Tsania Marwa curhat kepada Maia Estianty perihal perseteruan dirinya dan Atalarik Syah yang merebutkan hak asuh anak.

Berdasarkan putusan Pengadilan Tinggi Jawa Barat, Rabu (17/2/2021), artis Tsania Marwa akhirnya mendapatkan hak asuk kedua anaknya dari tangan mantan suaminya, Atalarik Syah.

Oleh karena itu, Tsania Marwa, Tim Pengadilan Agama Cibinong dan pihak kepolisian melakukan eksekusi hak asuh anak ke kediaman Atalarik Syah, Kamis, (29/4/2021).


Menanggapi hal tersebut, Maia Estianty mengungkapkan rasa salutnya kepada Tsania Marwa yang melakukan eksekusi demi mendapatkan anaknya kembali.

Pasalnya, Maia Estianty mengungkapkan bahwa dahulu dirinya tidak pernah melakukan eksekusi meski memenangkan hak asuh anak dan harta gono-gini dari mantan suaminya, Ahmad Dhani.

"Aku aja hingga saat ini belum ada eksekusi sama sekali, walaupun keputusan banyak memenangkan aku," ungkap Maia Estianty saat dikutip dari YouTube MAIA ALELDUL TV, Jumat (7/5/2021).

"Sampai sekarang nggak ada eksekusi sama sekali, kalau kamu (Tsania) lebih hebat ada eksekusi, mulai dari anak aku nggak eksekusi."

"Mulai dari harta gono-gini aku nggak eksekusi, Alhamdulillah menang semua," jelas Maia.


Namun, pada akhirnya anak-anak Maia Estianty dan Ahmad Dhani diberi hak untuk memilih antara ayah atau ibunya.

"Tapi di putusan terakhir peninjaun kembali, karena anak-anak sudah di atas 12 tahun, diputuskan sesuai harapan di awal, mereka boleh memilih, itu sangat bagus sekali keputusan itu," ungkap Maia Estianty.


Meski tak setuju terhadap keputusan bahwa sang anak didesak memilih antara ayah atau ibu, tetapi Maia Estianty merasa hal itu jalan keluar terbaik.

Di samping itu, Maia Estianty juga menggaris bawahi, jangan sampai orangtua menghasut anak agar membenci mantan pasangan atau orangtua mereka.

"Tapi memang idealnya begitu, anak-anak tuh nggak boleh disuruh milih bapak atau ibu," sambung Maia.

"Lebih baik terserah anaknya mau ke mana, dan jangan sampai ada brain wash, 'nanti diculik ini loh, atau 'ayah begini loh,' nggak boleh."

"Kita harus secara dewasa untuk men-support anak-anak untuk kebaikan ke depan," tutup Maia Estianty.

(*)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar