Skip to main content

Ucapan Verrell Bramasta Kala Lamaran Ferry Irawan Bikin Venna Melinda Menangis, Kakak Athalla Lega


Artis Venna Melinda tak kuasa menahan tangis mendengar ucapan Verrell Bramasta dan Athalla Naufal di acara lamaran Ferry Irawan.

Diketahui, Verrell Bramasta dan Athalla Naufal hadir di acara lamaran ibunya, Venna Melinda dengan Ferry Irawan.

Saat itu, Venna Melinda mengaku begitu bahagia karena Verrell Bramasta dan Athalla Naufal bisa hadir dalam acara lamarannya dengan Ferry Irawan.

Akibatnya, Venna Melinda mengaku sampai menangis saat Verrell Bramasta dan Athalla Naufal memberikan kata sambutannya di acara lamarannya tersebut.

Rupanya, ada ucapan Verrell dan Athalla yang memang disampaikan dari hati.

"Jujur aja aku sampai nangis tadi. Karena bagiku, ucapan Verrel dan Athalla tuh dari hati mereka," kata Venna Melinda usai acara lamaran dengan Ferry Irawan, di D'Banquet Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta Utara, Rabu (9/2/2022) malam.

"Aku nangis harus dan bahagia," sambung ibu Vania Athabina itu.

Tangisan Venna karena ia mengetahui betul bagaimana Verrel dan Athalla bangkit dari perpisahan orang tuanya. Venna dan Ivan Fadilla resmi bercerai pada tahun 2014.

"Selama sembilan tahun aku pisah. Aku engga nyangka anak-anakku melihat aku berpisah, tapi mereja tetap bekerja dan menjadi idola," ucapnya.

Venna tak menampik sangat bahagia ketika Verrel, putra sulungnya merestui hubungan asmaranya dengan Ferry Irawan.

"Verrel memang dewasa banget. Aku sempat ngobrol dari hati ke hati ya aku nangis," ungkapnya.

Meski begitu, Venna Melinda tetap bersyukur Ferry Irawan sudah melamarnya dan mereka akan segera menikah 7 Maret 2022 nanti.

"Doain aja lancar kedepannya," ujar Venna Melinda.

Sementara, Verrell Bramasta lega melihat ibundanya dilamar Ferry Irawan di D'Banquet Pantai Mutiara, Pluit, Jakarta Utara, Rabu (9/2/2022).

"Yang pasti bahagia, aku ikut lega, terharu, dan senang," kata Verrell Bramasta.

Acara lamaran ini sekaligus menjadi pertemuan kedua dengan calon ayahnya, Ferry Irawan.

"Kebetulan ini kali kedua aku ketemu om Ferry. Kali pertama itu aku ketemu di Bali. Aku ajak mereka makan malam, ya kita ngobrol dan ngasih tahu mereka akan menikah," ujar Verrell.

"Ini kali kedua ketemu om Ferry di acara lamaran. Sejauh ini lihat mamah bahagia. Itu yang terpenting buat aku," lanjutnya.

Sebelum acara lamaran, Verrell mengaku sudah menyiapkan busana yang dipakai untuk hari ini.

Ia hadir mengenakan batik motif garis-garis bewarna cokelat dan hitam.

"Yang pasti kita udah persiapkan baju dan waktu buat nikahan mama," pungkas Verrell.

Kata Buya Yahya Soal Izin Anak Kala Orangtua Mau Nikah Lagi

Menyandang status janda dan memiliki anak, kadang membuat seorang Ibu berpikir untuk menikah lagi.

Menikah untuk kedua kalinya, kadang jadi keputusan sulit dilakukan Ibu. Terlebih jika anak-anaknya telah beranjak dewasa.

Mengutarakan keinginan untuk menikah lagi di depan anak-anaknya, bagi seorang ibu seperti menjadi masalah yang akan sulit untuk diatasi.

Terlebih jika selama ini, anak-anaknya merasa nyaman tanpa kehadiran sosok ayah di tengah-tengah mereka.

Lalu apakah seorang ibu memiliki kewajiban untuk meminta persetujuan anak ketika ingin menikah lagi?

Dalam akun YouTube Al-Bahjah TV Ustadz Buya Yahya menjawab permasalahan tersebut yang bisa menjadi solusi bagi seorang ibu yang ingin menikah lagi.

Dari video yang tersebut Buya Yahya menjawab bahwa, seorang anak jangan pernah sekali-kali melarang ibu untuk menikah lagi.

Jangan pernah memandangnya hanya sebagai seorang ibu, tapi cobalah sesekali memandangnya sebagai wanita yang juga butuh dan memerlukan laki-laki (pasangan hidup).

Buya Yahya menekankan bahwa, seorang anak tidak memiliki hak untuk melarang ibunya menikah lagi.

Terlebih hal ini bisa menjadi jalan seorang Ibu, bisa saja melakukan perbuatan yang haram.

Untuk itu Buya Yahya mengingatkan kepada anak yang ingin orang tuanya menikah lagi untuk tidak menghalangi, karena ini bisa menjadi jalan untuk melakukan sesuatu yang halal.

Namun agar tidak terjadi perbedaan pendapat, seorang ibu wajib membicarakan baik-baik kepada anak dengan memberikan pemahaman agama terlebih dahulu.

Tetapi jika anak tersebut masih tetap bersikukuh tidak mengizinkan ibunya menikah lagi, maka seorang ibu memiliki hak menikah tanpa harus ada persetujuan dari anaknya.

(*)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar