Masih Ingat Foto Keluarga Pengusaha Kaya Raya Ini? Kisahnya Pilu, Model Cantik Alami Nasib Tragis

Masih ingat Foto Keluarga yang viral ini? Terungkap fakta sebenarnya dari foto ini.

Dalam foto ini terlihat wajah tiga orang anak tak mirip dengan kedua orangtua.

Ayah dan ibunya tampak cantik dan tampan, tak mirip dengan anak-anaknya. 

Di balik foto viral ini menyimpan kisah.

Foto ini berasal dari Taiwan.

Ceritanya, ada seorang istri miliarder baru mengakui operasi plastik usai melahirkan tiga anak.

Wajah cantik istri dan ganteng suami, berbeda dengan tiga anaknya.

Kisah tersebut sebenarnya terungkap pada pertengahan 2015 lalu, kisahnya viral hingga sekarang.

Dilansir elitereaders.com, kisah sebenarnya dari model wanita tersebut kembali diulas.

Pada 2012, Heilongjiang Morning Post, sebuah tabloid menerbitkan berita hoax tentang kisah pengusaha kaya asal China bernama Jian Feng.

Pengusaha kaya itu menuntut istrinya pada Juni 2004 lalu, karena melahirkan anak yang berwajah jelek.

Dalam artikel disebutkan Feng memenangkan tuntutan melawan istrinya, usai pengakuan operasi plastik.

"Pria asal China telah menceraikan dan menuntut istrinya 55 ribu pounds setelah menemukan istrinya melakukan operasi plastik, sebelum mereka bertemu.

Jian Feng, 38, mengaku kaget melihat putrinya berwajah jelek dan langsung menuduh istrinya berselingkuh".

"Istrinya kemudian mengaku telah melakukan bedah plastik menghabiskan 70 ribu pounds di Korea Selatan sebelum mereka bertemu dan menunjukkan bagaimana rupa wajahnya.

Feng akhirnya menceraikan istrinya", tulis surat kabar tersebut.

Kisah hoax tersebut viral di dunia maya dan menjadi heboh di dunia yang mengaitkannya dengan bedah plastik.

Kisah nyata dari foto tersebut adalah model bernama Heidi Yeh yang melakukan pemotretan untuk iklan kecantikan.

Awalnya, pemotretan ditujukan untuk edisi cetak.

Tapi foto malah tersebar di dunia maya dengan cerita hoax.

"Ketika aku pertama kali mendengarnya dari teman, aku pikir itu hanya rumor".

"Kemudian aku tersadar, ceritanya menyebar viral dalam berbagai bahasa.

Banyak orang menyangka itu cerita nyata.

Bahkan pacarku sendiri menanyakannya".

Heidi Yeh yang mengaku sebelumnya jadi langganan banyak iklan TV dari perusahaan besar.

Salah satunya KFC, Vaio, dan produk kosmetik dari Jepang, akhirnya harus kehilangan banyak pekerjaan.

Dia mengklaim cerita viral tentang dirinya mempengaruhi kehidupan pribadinya.

Dia menduga beberapa pacarnya memutuskannya karena malu dengan rumor yang tersebar.

Keluarga dan mantan tunangannya bahkan berkali-kali menanyakan kepadanya tentang rumor itu.

Orang asing akan berbisik di hadapannya, ketika bertemu dengannya.

"Orang tak percaya aku tak pernah melakukan bedah plastik.

Klien akan menanyakan kepadaku apakah aku wanita di foto itu.

Aku sekarang hanya mendapatkan tawaran peran kecil di setiap iklan".

Heidi Yeh mengaku selama tiga tahun ini serasa menjalani hidup bagai neraka.

"Aku terpuruk berkali-kali dan menangis.

Aku bahkan sulit untuk tidur", ucap Heidi Yeh kepada BBC News.

Foto keluarga tersebut dibuat untuk kepentingan iklan sebuah agensi J Walter Thompson (JWT).

Pemotretan ini hanya untuk kepentingan iklan kosmetik dan menurut kontrak yang disepakati, gambar hanya akan digunakan dalam bentuk cetak.

Sayangnya, foto-fotonya yang tersebar mulai di gunakan klinik-klinik kosmetik untuk iklan online mereka yang kemudian menjadi viral di dunia maya.

JWT bahkan memberikan izin foto tersebut digunakan untuk situs klinik bedah plastik.

Karena dampak-dampak negatif inilah, akhirnya Heidi Yeh mengajukan tuntutan hukum pada agensi yang mengontraknya JWT dan menuntut kompensasi kerugian sebesar 5 juta NTD.

Tonton videonya:

(*)