Skip to main content

Marahnya Ahmad Dhani Efek Kelakuan Maia Estianty, Tak Terima Aib Mulan Jameela Diumbar


Ahmad Dhani ungkap rasa kesal pada Maia Estianty yang akhir-akhir ini kerap mengumbar masa lalu diantara mereka.

Ya, Ahmad Dhani semakin dibuat tak terima ketika Maia Estianty membongkar aib Mulan Jameela ke publik.

Nah, sebagai suami dari Mulan Jameela, Ahmad Dhani memberi peringatan seharusnya tentang masa lalu tak harus selalu diungkit-ungkit.

Hingga akhirnya, Ahmad Dhani tak lagi bisa menahan kesabarannya.

Lomo Ahmad Dhani buka suara terkait Maia Estianty yang kerap mengungkit-ungkit masa lalu.

Mulanya, Ahmad Dhani menilai Maia Estianty merupakan sosok yang kurang bijak dalam mengungkit tema pembicaraan di podcast yang dia hadiri.

Hingga akhirnya, Ahmad Dhani pun kecewa dengan Maia yang begitu gampanganya mengumbar aib keluarganya di podcast tersebut.

Ditambah lagi, Ahmad Dhani sangat tidak terima jika Maia Estianty membawa-bawa nama Mulan Jameela.

Pasalnya, Ahmad Dhani sangat tidak ingin apabila anak-anaknya mendengar apabila ibu mereka (Mulan Jameela) menjadi bahan omongan orang.

Seperti yang dilansir Banjarmasinpost.co.id dari TribunStyle.com dengan judul Kecewa Aib Mulan Jameela Dibongkar Maia Estianty ke Publik, Ahmad Dhani: Saya Sebagai Suami Marah.

youtube image

“Saya kurang sreg kalau istri saya (Mulan Jameela) digibahin terus, meski pun sama mantan istri (Maia Estianty),” kata Ahmad Dhani dikutip Tribun Style dari kanal YouTube Indosiar, Selasa, 7 September 2021.

Ahmad Dhani mengaku sangat terganggu dengan aksi tersebut.

Bahkan dirinya marah apabila Mulan Jameela terus menerus menjadi bahan gibah imbas dari ucapan Maia Estianty beberapa waktu lalu.

“Lama-lama terganggu juga, karena mau nggak mau Mulan itu istri saya.

Mulan kalau digibahin terus, saya marah sebagai suaminya,” tutur Ahmad Dhani.

Ahmad Dhani bahkan menyebut, jika orang yang mencibir dan menghujat Mulan Jameela merasa paling benar.

“Mulan juga punya anak, tentunya tidak bijaksana.

Masa lalu lebih baik dikubur, seolah dirinya paling bener,” ujarnya.

Maka dari itu, Ahmad Dhani mengatakan, dirinya sangat berhati-hati apabila akan diwawancara oleh suatu pihak.

Dia pun juga menolak untuk menghadiri podcast-podcast yang dia nilai kurang bermutu.

Hal ini dia lakukan karena tak ingin keluarganya terus dicap negatif oleh banyak pihak.

"Makanya saya banyak menolak untuk diwawancara dengan orang tertentu,” ujar Ahmad Dhani.

“Ini potensi gibah nggak? Maka dari itu, saya tidak banyak hadir di podcast yang kurang bermutu.

Apalagi podcast-podcast yang akhirnya jadi ngomongin gibah, ngomongin mantan, dan lain-lain.

Itu nggak terlalu mendidik,” tandas Ahmad Dhani.

Sebelumnya, Ahmad Dhani menyebut Maia Estianty sebagai ratu pencitraan.

Hal itu dikatakan Ahmad Dhani melalui pesan singkat kepada wartawan, sebagaimana dikutip dari WartaKotaLive.

Menyebut hidup Maia Estianty yang penuh pencitraan, pentolan grup band Dewa 19 itu lantas menceritakan masalah rumah tangganya dulu.

Ia menyinggung soal isu kekerasan dalam rumah tangga (KDRT) yang pernah mewarnai perceraiannya dengan Maia pada 2008 silam.

Sebagai informasi, kisruh rumah tangga Dhani dan Maia mulai pecah pada akhir 2006.

Mereka kemudian resmi bercerai pada September 2008.

Dikatakan Ahmad Dhani, laporan Maia terkait KDRT tersebut palsu.

Menurutnya, laporan KDRT itu hanya alasan Maia Estianty yang ingin cerai dengannya.

"Dulu (Maia Estianty) pernah melaporkan ADP ke polisi atas dugaan KDRT.

Itu cuma laporan palsu," tulis Ahmad Dhani, Sabtu, 28 Agustus 2021, dikutip dari WartaKotaLive.

Pria 49 tahun itu mengaku masih menyimpan Dokumen SP3 (Surat Pemberhentian Perkara) dugaan KDRT tersebut.

Ia bahkan menunjukkan surat tersebut ke tiga anaknya, Al Ghazali, El Djalaludin Rumi, dan Dul Jaelani.

Laporan tersebut, lanjut Ahmad Dhani, hanya untuk menarik simpati masyarakat dan majelis hakim.

(*)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar