Skip to main content

Baim Wong Ungkap Alasan Ajak Arya Saloka Main Film Garapannya


Baim Wong mengajak Arya Saloka untuk main film garapannya. 

Film berjudul Lembayung tersebut diproduksi produksi MNC Pictures berkolaborasi dengan Tiger Wong Entertainment milik Baim Wong.

Dan alasan Baim Wong sengaja mengajak Arya Saloka main di filmnya karena mereka masih saudara. 

Baim Wong yang menjadi sutradara film Lembayung ini.

"Arya Saloka ini saudara saya dan lebih mudah mengajaknya dan karena kedekatan, bukan karena sinetron Ikatan Cinta," ucap Baim Wong.

Cerita film Lembayung diangkat dari thread viral Jin Poli Gigi yang merupakan kisah nyata di Twitter tulisan Pica yang saat itu masih menjadi mahasiswa keperawatan.

Thread misteri itu dialaminya bersama Arum, sahabatnya, ketika mereka magang di sebuah rumah sakit di salah satu kota di Jawa Tengah.

Selain Arya Saloka, Baim Wong juga mengajak Taskya Namya, Yasamin Jasem, Tio Pakusadewo, hingga Asri Welas, Paula Verhoeven, Daffa Wardhana, Erick Astrada dan Ence Bagus di film itu.

Film Lembayung baru akan mulai syuting di Yogyakarta dan akan tayang di bioskop pada pertengahan 2024.

Lantas Arya Saloka ungkap tantangan film barunya tersebut. 

Sebab ia mengakui masih terbawa sosok peran Aldebaran di Ikatan Cinta. 

"Saat persiapan serial Gadis Kretek itu masih terbawa peran Aldebaran," kata Arya Saloka di Tiger Wong Entertainment, kawasan Tanah Kusir, Kebayoran Lama, Jakarta Selatan, Rabu (8/11/2023).

Arya Saloka butuh banyak bantuan untuk bisa melepaskan karakter Aldebaran.

Saat ini Arya Saloka kembali ditantang peran baru di film Lembayung produksi MNC Pictures berkolaborasi dengan Tiger Wong Entertainment milik Baim Wong.

Tertidur Depan Jokowi

Aktor Arya Saloka ungkap fakta menariknya saat hadiri haul di Solo.

Rupanya, Arya Saloka pernah ketiduran di acara tersebut.

Padahalnya di depan Arya Saloka, ada Presiden Jokowi, Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo hingga Habib Lutfi.

Arya Saloka menyampaikan hal tersebut dalam podcast YouTube WENDI CAGUR tayangan Sabtu (4/11/2023) kemarin.

“Gue pernah acara di Solo haul ketiduran gue sama bapak Jokowi kan gue duduknya di depan, “ ujar Arya Saloka pada Minggu (5/11/2023).

Sontak, pengakuan itu membuat Wendi Cagur terkejut.

“Yah lo di depan?, “ sahut Wendy.

Pasangan Amanda Manopo di Ikatan Cinta itu pun membenarkan saat itu dia duduk paling depan.

“Di depan gue ada pak Listyo ada Pangdam ada Gibran ada pak Jokowi di depan ada Habib Lutfi di samping, “ bebernya.

Peristiwa ketiduran ini berawal dari Arya Saloka yang ngantuk saat membaca surat Yasin.

Sebelumnya, Arya Saloka berangkat ke Solo membawa mobil sendiri.

Setibanya di Solo, Arya Saloka bebersih wajah dana cuci mulut.

Kala itu, dia tidak merasa ngantuk sama sekali.

Kemudian, Arya bergabung ke dalam kumpulan tamu yang hadir di haul.

Ia pun diminta untuk duduk di posisi paling depan.

Setelah duduk, Arya kebingungan karena tidak mendapatkan buku Yasin seperti tamu lainnya.

Beruntung, Arya Saloka sedikit hapal surat Yasin.

Dia lantas ikut melafalkan Yasin mengikuti bacaan jamaah.

Namun, tiba-tiba Arya Saloka jadi merasa ngantuk.

Imbas tidak bisa menahan kantuknya lagi, Arya pun ketiduran.

“Tiba-tiba gue ngantuk banget ketiduran posisi kan begini (duduk) jadi begini (angguk kepala), “ tutur Arya.

Ia sempat dibangunkan oleh jamaah yang duduk di samping.

“Terus disenggol sama samping gue, “ sambungnya.

Arya pun tersadar dan bangun namun tak berselang lama tertidur kembali.

Lagi-lagi, ia dibangunkan oleh peserta haul yang duduk di samping.

Ia bahkan sempat akting pura-pura sedang berdoa khusyuk padahal sedang memejamkan mata.

Imbasnya setelah acara tersebut selesai, Arya Saloka pun diledek teman-temannya.

Tak disangka, seorang Arya Saloka bisa ketiduran di hadapan seorang Presiden.

“Habis itu jadi cengengan kamu bisa-bisanya tidur di depan bapak lho kamu, “ ungkap Arya.

Sumber : tribunnews.com

(*)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar