Skip to main content

Disambut Hangat Penuh Air Mata, Tiko Kunjungi Keluarga di Kampung Setelah 12 Tahun Tak Bertemu


Tiko dan ibu Eny belakangan ini tengah menjadi perbincangan hangat publik karena tinggal di rumah mewah terbengkalai.

Diketahui dari TribunMedan, Tiko merawat ibunya yang mengalami gangguan jiwa sejak tahun 2010 karena berpisah dengan ayahnya, Herman Moedji Susanto.

Selama kurang lebih 12 tahun lamanya Tiko dan Bu Eny hidup dengan keadaan yang memprihatinkan.

Ada kurang lebih 12 tahun Tiko hidup tanpa air dan listrik di rumah mewah Bu Eny di kawasan Jakarta itu.

Dalam kurun waktu 12 tahun tersebut, Tiko terus berjuang memenuhi kebutuhan hidup ibunya.

Pada akhirnya, kehidupan asli Tiko yang dikuak di YouTube itu mendadak jadi viral.

Setelah viral, akhirnya Tiko mulai menerima banyak sorotan terkait masa lalu termasuk sosok keluarga-keluarganya.

Setelah terpisah belasan tahun dengan keluarga Bu Eny, Tiko merasa tak memiliki dendam dan berniat baik justru mengunjungi mereka.

Momen tersebut akhirnya terekam belakangan ini setelah kisah hidup Tiko dan Bu Eny viral di media sosial.

Tiko kunjungi kerabat Bu Eny dan Ayahnya, Herman Moedji Susanto di kampung halaman.

Tiko yang merasa tidak menyimpan dendam pada keluarga ayah dan ibunya itu pun berniat baik mendatangi mereka.

Aktivitas Tiko terekam dalam unggahan terbaru di beberapa akun YouTube.

Sebelumnya diketahui jika Tiko merawat Ibu Eny yang mengalami depresi di rumah mewah tanpa listrik dan air dan tak pernah bertemu keluarganya.

Namun kini setelah kisah hidup Ibu Eny viral,

Tiko akhirnya berhasil mengunjungi kerabatnya dengan disambut hangat penuh air mata, dilansir Tribun Jatim dari channel youtube SANG EXPLORE.

Akun SANG EXPLORE secara eksklusif mengunggah momen saat Tiko mengunjungi kerabat Ibu Eny dan Ayahnya di kampung halaman, Rabu (11/1/2023).

Dalam kesempatan itu sosok Tiko terlihat hadir ke kediaman keluarga Ibu Eny dan Ayahnya, Herman Moedji Susanto di kampung halaman.

Tiko yang hadir dihadapan keluarganya tersebut lantas mendapat sambutan hangat.

Beberapa orang terlihat memeluk Tiko yang berkunjung ke kampung halamannya setelah 12 tahun lamanya terpisah.

"Assalamualaikum," ujar Tiko.

Menurut pemilik akun YouTube SANG EXPLORE, momen Tiko bertemu keluarganya itu bersifat cukup pribadi.

Sehingga, momen yang boleh direkam hanyalah momen ketika Tiko baru saja tiba di kediaman salah satu keluarganya dan melakukan salam.

Tak hanya itu saja, Tiko dan para kerabatnya tersebut pun terlihat menangis haru atas adanya pertemuan itu.

Setelah bersalaman dan melepas rasa rindu, Tiko masuk ke dalam rumah diikuti sejumlah Youtuber yang telah menemani kisah hidupnya sejak awal.

Akan tetapi saat itu video pertemuan Tiko dan kerabat Ibu Eny dan Herman Moedji Susanto terhenti di situ.

Pasalnya dijelaskan dalam video bahwa Tiko ingin momen tersebut adalah konsumsi pribadi dan dapat menjadi kenangan terindah dalam hidupnya.

Sementara itu, Tiko juga telah meminta maaf kepada pihak keluarga ayahnya yang tampak marah di media sosial.

Diketahui dari TribunJatim, akun YouTube Pratiwi Noviyanthi, Minggu (8/1/2023), Tiko akhirnya minta maaf setelah dimarahi oleh keluarga ayahnya itu.

Tiko dimarahi akibat disebut hanya menjelaskan dari sisinya saja terkait fakta kemana sebenarnya ayah Tiko atau mantan suami Bu Eny.

Pak Herman disebut-sebut meninggalkan Tiko dan Bu Eny meskipun ternyata hal itu tidak benar.

Terlibat salah paham dengan keluarga ayahnya, Herman Moedji Susanto, Tiko kini berakhir meminta maaf.

Diketahui jika kini Tiko meminta maaf kepada keluarga sang ayah karena cerita yang disebarkan ternyata salah.

Selama ini saya menceritakan berdasarkan persepsi saja," ujar Tiko, dikutip dari YouTube Pratiwi Noviyanthi.


Tiko menuturkan dirinya tidak bermaksud menjelek-jelekkan keluarga ayahnya.

"Selama ini saya hanya menceritakan berdasarkan apa yang saya alami. Jadi sekali lagi mohon dibukakan pintu maaf. Saat ini aku ingin fokus merawat ibu saja," imbuh Tiko.

Tiko pun berjanji kedepannya dia akan lebih berhati-hati dalam mengeluarkan statemen.

Selama ini pun Tiko merasa terlalu berlebihan dalam mengungkapkan sisi kehidupannya tanpa tahu kebenaran dari pihak keluarga almarhum ayahnya karena saat Ibu Eny dan Herman Moedji Susanto berpisah, Tiko masih sangat kecil.

"Saya saya sekali tidak menaruh kebencian dan dendam pada siapapun di sini," tutur Tiko.

Tiko pun menelepon langsung ke anak pertama dari Herman Muji Susanto dan minta maaf secara langsung.

Sumber : Grid.ID

(*)
Comment Policy: Silahkan tuliskan komentar Anda yang sesuai dengan topik postingan halaman ini. Komentar yang berisi tautan tidak akan ditampilkan sebelum disetujui.
Buka Komentar
Tutup Komentar